Kamis, 01 Desember 2011

TUGAS WSBM TEKHNIK PENANGKAPAN IKAN

Pengertian

Menangkap ikan merupakan pekerjaan, hobi, olahraga luar ruang (outdoor) atau kegiatan di pinggir atau di tengah danau, laut, sungai dan perairan lainnya dengan target seekor ikan.
Teknik menangkap ikan mulai beragam pada masa Neolithic sekitar 4.000 - 8.000 tahun yang lalu yang kemudian berkembang menjadi teknik yang lebih modern dan masih dipakai hingga saat ini.
Sejak permintaan dunia akan sumber protein hewani khususnya ikan meningkat, upaya untuk meningkatkan kemampuan tangkap alat penangkapan ikan terus diupayakan, baik dari sisi teknologi bahan alat penangkapan ikan, metode penangkapan ikan, maupun teknologi alat bantu penangkapan ikannya. Kompetisi yang makin tinggi antar nelayan penangkap ikan mendorong nelayan untuk mengoperasikan alat tangkap yang lebih efektif dan efisien.

ALAT TANGKAP
 ALAT TANGKAP JARING
 ALAT TANGKAP PANCING
 ALAT TANGKAP DENGAN CAHAYA / SINAR
 ALAT TANGKAP DENGAN LISTRIK
 ALAT TANGKAP JEBAGAN

TEKHNIK MENANGKAP IKAN

Berdasarkan caranya, memancing hanyalah salah satu cara untuk menangkap ikan atau hewan air, selain dengan cara memancing ada beberapa cara menangkap ikan yang lain yaitu:

Dengan Tangan
Menangkap ikan dengan tangan dapat dilakukan pada perairan dangkal seperti di sungai kecil. Saat mancing di laut, menangkap ikan dengan cara ini kerap digunakan untuk jenis memancing dasar laut

Tombak
Menangkap ikan dengan cara menombak lebih mudah daripada dengan tangan dan cara ini sudah digunakan sejak lama oleh manusia.
Ujung tombak dibuat sedemikian rupa seperti pada mata kail agar ikan yang tertangkap tidak dapat lepas dari mata tombak.

Harpoon
Pada masa sekarang cara menangkap ikan dapat menggunakan harpoon yaitu alat penangkap ikan berupa tombak yang diberi tali yang panjang. Menangkap ikan dengan cara ini diharuskan menggunakan perahu dengan cara mengejar ikan yang sedang diburu.

Tali pancing
Cara menangkap ikan paling praktis serta dapat dilakukan secara sendirian ialah dengan menggunakan tali pancing yang disebut juga senar. Menangkap ikan dengan cara ini dapat dilakukan di pinggir sungai, danau, tepi laut atau bahkan di tengah laut dengan menggunakan perahu.

Menyedot air
Teknik ini lebih sering digunakan untuk menangkap berbagai jenis hewan dasar laut atau moluska seperti kerang, lobster, kepiting dan hewan sejenisnya yang berada di dasar air atau dasar laut.

Jaring
Dilakukan dengan cara menyerok dengan jaring atau menebar jala yang kemudian diangkat atau dengan memasang jala dengan cara ditunggu selama beberapa waktu tertentu lalu kemudian jala baru diangkat.
Atau bisa juga jala diturunkan ke laut dengan perahu dan berjalan perlahan membentuk suatu lingkaran.

Layang-layang
Cara ini dilakukan dengan menaikkan sebuah layang-layang yang terbuat dari bahan anti air dan diterbangkan dengan menggunakan tali. Sebelumnya layang-layang tadi telah diberi tali senar pada ekornya yang pada ujung tali senar tersebut diberi mata kail dan umpan serta diusahakan agar mata kail dan umpan tersebut dapat tercebur kedalaM.


Perangkap
Penangkapan dengan menggunakan suatu perangkap yang dapat terbuat dari besi, almunium atau bambu dengan cara meletakkan perangkap tersebut pada daerah tertentu.

Racun Ikan
Teknik ini dilarang dan dapat menyebabkan hancurnya terumbu karang. Biasanya menggunakan barbasco, sianida atau potasium dengan tujuan membuat ikan menjadi lemas namun banyak juga yang mati. Menangkap ikan dengan teknik ini biasanya dilakukan untuk ikan hias jenis karang agar dapat dijual hidup-hidup.

Menyetrum
Teknik ini tidak diperbolehkan terutama untuk penangkapan ikan laut karena dapat berpengaruh dan merusak terumbu karang.

Bahan Peledak
Teknik ini juga dilarang, peledakan kadang menggunakan dinamit atau bahan peledak lainnya. Teknik ini juga dapat menyebabkan hancurnya terumbu karang dan habitat ikan.

Kesimpulan
Dalam penangkapan ikan, selain dengan memancing, terdapat pula cara cara lain sebagaimana yang telah dipaparkan sebelumnya, yang dimana, cara cara tersebut memiliki kekurangan dan kelebihan masing masing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar